Jangan Berlarut dalam kesedihan...

Assalamu'alaikumwrwb, pernah gak hampiiiir dapetin yg kamu mau...tapiiii eh, gakjadi dapetnya....hiks... :-( Atau pernah punya sesuatu yang sangaaaat disayangi, dan tiba-tiba hilang...? Atau bahkan dengan penuh pengorbanan ingin meraih sesuatu, namun dengan mudahnya hal itu lenyap...grrrrrh, :-(
kalo' gethu, nulis aja gih... :-D

Laa Tahzan (Jangan Bersedih...), berarti dilarang sedih...?!

"Janganlah kamu bersikap lemah dan jangan pula bersedih hati" (3:139)
"Janganlah kamu bersedih sesungguhnya ALLAH selalu bersama kita" (9:40)
"Niscaya tidak ada khawatir atas mereka dan tidak pula mereka bersedih hati" (2:38)


Pesan seorang sahabat nun jauh disana : Bersedih hanya akan padamkan semangat, redakan tekad, dan bekukan jiwa. Kesedihan itu bagaikan demam yang bikin tubuh jadi lemes. Karena ia hanya punya daya yang menghentikan, bukan menggerakkan.
Bahkan kesedihan adalah 1 hal yang paling disenangi syaithon.
"Sesungguhnya pembicaraan rahasia itu adalah dari syaithon supaya orang2 mukmin berduka cita" (58:10)

Doa mujarab saat bersedih : "Allahumma innii auzubika minalhammi walhuzni" yang artinya Ya Allah, aku berlindung padaMu dari rasa sedih dan duka cita.

So menyindir diri sendiri dan bertanya pada orang-orang yang sedang sedih, masih punya alasan untuk terus bersedih... ?!

-salam ukhuwah-

Sahur... hari ramadhan terakhir, hiks :(

sahur terakhir, Ramadhan 1430H...

Koq cepet banget yah ramadhan berlalu
Tiba-tiba sudah ada hari sendu
Saat menyadari tiada pernah jeda sang waktu
Datanglah iedul fitri berpadu...

Namun apa benar kita berada dalam kemenangan ?
Betulkah semangat ramadhan tetap berkobar ?
Akankah diri ini t'lah paham arti sejati kehambaan ?
Ataukah hari-hari hanya dilalui dengan segelintir amal lalu sibuk berkoar-koar ?

tak tahu...
muhasabah diri selalu
iringi nafas setiap detik
sambil memandang hujan rintik-rintik
desah dan asa jua penuh tanya
akankah tegar dan kokoh 'tuk hadapi ujian selanjutnya

Konon katanya...
Semakin naik tangga---makin kencang badai menerpa
Semakin jauh jejak langkah---makin banyak temukan luka
Semakin dalam uraikan cinta---makin paham arti kebersamaan
Semakin ikhlas dan pasrah---mengalir deras cinta dan RidhoNYA
Ya Robbi... Tiada tempat aman di muka bumi ini
selain dalam peluk dan belaianMU...
Rinduku pada ramadhanMU
Rinduku pada malam-malam pengaduan padaMU

[KL., sat.4.51am. 1430]

Renungan Hari Ini... Hfffiuh...:( Ramadhan akan meninggalkanku...

assalamu'alaykum warohmatullohi wabarokaatuh.
tausiyah of the day. Kita renungkan yoook...

"Kamu akan menjadi MILIK HARTAMU
Jika kamu MENAHANNYA
Namun, bila kamu MENGINFAKKANNYA
HARTA tersebut AKAN MENJADI MILIKMU..."

Di dunia...
Lebih baik MEMELIHARA apa yang ada DI TANGAN KITA
Daripada MENGEJAR apa yang ADA DITANGAN ORANG LAIN
Dan...
Jika kita TIDAK BISA MEMILIKI APA YANG KITA SUKAI
Maka kita HARUS MENYUKAI APA YANG KITA MILIKI

Mereka yang TIDAK PERNAH merasakan LAPAR
Tidak akan TAHU NIKMATNYA KENYANG
Mereka yang TIDAK PERNAH merasakan SAKIT
Tidak akan tahu NIKMATNYA SEHAT
Dan mereka yang TIDAK PERNAH merasakan DISAKITI
TIDAK akan tahu BETAPA NIKMATNYA DISAYANGI ...
kampung akhirat... tujuan akhir kita.

Sudahkah kita meresapi ibadah di Ramadhan ini ?
Sudahkah kita selesaikan urusan zakat ?
Sudahkah kita menginfaqkan sebagian rezki kepada teman-teman korban bencana Gempa ?
Sudahkah kita menabung untuk persiapan di yaumil hisab ?
Sudahkah hati ini luluh mengakui lumpur dosa padaNYA dan sudahkah kita saling ikhlas memaafkan sesama... ?

Taqobalallahu minna wa minkum,
may your ramadhan full of barokah. aamin...

*renungan ini adalah tanda kasih seorang sahabat, bila kamu menerimanya, berarti ia mengingatmu dalam do'anya, doakanlah ia---semoga Allah SWT memberkahi persahabatan yg terjalin nan indah dalam ikatan ukhuwah islamiyah.

Wassalamu'alaykum warohmatullohi wabarokatuh...

Andai Kutahu Ini Ramadhan Terakhir...

andai kutahu ini Ramadhan terakhir
tentu siangnya aku sibuk berzikir
tentu aku tak akan jemu melagukan syair rindu
andai aku tahu ini Ramadhan terakhir
mendayu..merayu...kepada-NYA Tuhan yang satu
andai aku tahu ini Ramadhan terakhir
tentu solat kukerjakan di awal waktu
solat yang dikerjakan...sungguh khusyuk lagi tawadhu
tubuh dan qalbu...bersatu memperhamba diri
menghadap Rabbul Izzati... menangisi kecurangan janji
"innasholati wanusuki wamahyaya wamamati lillahirabbil 'alamin"[sesungguhnya solatku, ibadahku, hidupku, dan matiku...
kuserahkan hanya kepada Allah---Tuhan seru sekalian alam]

andai kutahu ini Ramadhan terakhir
tidak akan kusia siakan walau sesaat yang berlalu
setiap detik tak akan hilang begitu saja
di setiap kesempatan kuelu-elukan namaMU

andai aku tahu ini Ramadhan terakhir
tak kulepaskan masa yang terluang
alunan Al-Quran bakal terus kudendang...merdu kusyairkan
andai kutahu ini Ramadhan terakhir
tentu malamku sibuk dengan bertarawih...berqiyamullail...bertahajjud...
mengadu...merintih...meminta belas kasih
"sesungguhnya aku tidak layak untuk ke syurga-MU
namun...aku juga tidak sanggup untuk ke neraka-MU"
andai kutahu ini Ramadhan terakhir
tentu diriku tak akan melupakan mereka yang tersayang
yang saling kasih setiap waktu...

mari kita meriahkan Ramadhan
kita buru...kita cari...suatu malam idaman
yang lebih baik dari seribu bulan
andai kau tahu ini Ramadhan terakhir, duhai teman...
andai aku tahu ini Ramadhan terakhir
tentu kita bakal bersiap diri
rohani dan jasmani
menanti-nanti jemputan Izrail
di kiri dan kanan ...lorong-lorong ridha Ar-Rahman

Duhai Ilahi....
andai ini Ramadhan terakhir buat kami
jadikanlah ia Ramadhan paling berarti...paling berseri...
menerangi kegelapan hati kami
menyeru ke jalan menuju ridho serta kasih sayangMu Ya Ilahi
semoga bakal mewarnai kehidupan kami di sana nanti

Namun teman...
tak akan ada manusia yang bakal mengetahui
apakah Ramadhan ini merupakan yang terakhir kali bagi dirinya
yang mampu bagi seorang hamba itu hanyalah
berusaha...bersedia...meminta belas kasih-NYA

andai benar ini Ramadhan terakhir buatku �

sudilah kiranya...ikhlaskan hatimu,

...'ntuk...

MAAFKAN SEMUA KESALAHAN YANG PERNAH KULAKUKAN

salam sayang slalu...